Hujan disini. Airmata tapi.
Kemudian aku berpikir, bahwa ternyata kamu sudah mulai melupakan aku. Ya.. mungkin saja aku cuma butiran pasir buatmu. Sekali kibas, ilang sudah.
Apa karena dia lebih baik dari aku? Yakin dia nggak bakal ninggalin kamu sama kayak dulu aku ninggalin kamu?
Ingatlah.. cinta hanyalah perkara meninggalkan dan ditinggalkan. Cinta hanyalah perkara meniduri dan tiduri. Kita beranjak dari satu kekhilafan ke kekhilafan berikutnya.
Maafkan aku yang sudah khilaf mencintaimu, menidurimu dan meninggalkanmu. Siklus cinta memang seperti itu. Karena sudah seharusnya datangnya berulang kali, kalau sekali namanya suka, kedua kali napsu.
Jika hari ini kita bergandengan tangan lalu besoknya mulai berbagi ranjang, jangan terlalu diambil hati ya. Sebab, kita hanya sedang saling mencintai. Bukan sedang merajut kisah dongeng. Belum tentu akan happy ending.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan anda berkomentar, namun tetap jaga kesopanan dengan tidak melakukan komentar spam.