Senin, 05 Oktober 2015

Tentangku yang Pelupa

Saya ini anak visual yang pelupa. Lebih inget kalau lihat daripada denger. Supaya inget saya tulis kalimat pake spidol warna-warni digambar-gambar. Waktu SMA buku catatan saya penuh sama spidol warna-warni dan gambar-gambar. Saya sampai hapal kalimat apa ditulis pake spidol warna apa.

Jika cinta kita sudah berwarna warni, bagaimana aku melupakanmu? Dan aku juga sudah sangat hapal warna-warni apa saja yang sudah kita tuliskan dengan spidol apa.

2 komentar:

  1. aku tau kamu sudah lupa semuanya. tentang aku, kita. aku gak pernah lupa bagaimana kamu, dan kita bisa bersama. bagaimana berjuang denganmu dan berakhir denganmu penuh bekas dihati. sampai hari inipun aku masih terus mengingatmu, banyak yg ingin ku ceritakan. banyak juga yang ingin ku tau darimu sekarang. jangan tanya aku siapa, aku hanya serpihaqn kenanganmu yang belum bisa melupakan semua tentang kita, bukan rasanya, namun kenangannya. terlalu banyak kenangan yang kita lalui, aku ingin jadi pelupa, tak perlu ingat tentang kenangan itu dan tak perlu ingat tentang luka itu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo anonim...

      Untuk melupakan seseorang, kamu tidak perlu untuk menjadi pelupa. Jika kamu ingat, mungkin kamu hanya perlu bertegur sapa.

      Hapus

Silahkan anda berkomentar, namun tetap jaga kesopanan dengan tidak melakukan komentar spam.